Perhatikan kutipan Geguritan berikut: 'Hyang Candra kadi bulan purnama, ngupadiin ragan Hyang Surya, nanging tan prasida matemu.' (Dewa Candra seperti bulan purnama, mencari tubuh Dewa Surya, namun tak dapat bertemu). Gaya bahasa apakah yang paling dominan digunakan dalam kutipan ini, dan apa efeknya terhadap makna yang ingin disampaikan?