Desa Makmur memiliki hutan tropis yang luas dan kaya akan keanekaragaman hayati. Warga desa saat ini dihadapkan pada dua pilihan utama untuk meningkatkan perekonomian: menebang pohon untuk dijual sebagai kayu log atau mengembangkan hutan menjadi destinasi ekowisata. Jika nilai rata-rata penjualan kayu log per hektar adalah Rp 50.000.000 dan hutan yang akan ditebang seluas 10 hektar, sementara potensi pendapatan ekowisata diperkirakan mencapai Rp 15.000.000 per hektar per tahun dengan proyeksi peningkatan 10% setiap tahun selama 5 tahun, manakah pilihan yang paling bijak untuk keberlanjutan ekonomi desa dalam jangka panjang?