Anda adalah seorang pemandu wisata budaya yang bertugas menjelaskan proses pembuatan Ulos secara tradisional kepada rombongan turis asing di sebuah desa pengrajin. Salah satu turis bertanya, "Mengapa proses menenun Ulos ini membutuhkan waktu yang sangat lama dan terlihat rumit, padahal hasilnya bisa saja dibuat dengan mesin?" Bagaimana Anda akan menjelaskan esensi nilai dan proses Ulos tradisional secara persuasif, menyoroti aspek yang tidak dapat digantikan oleh produksi massal, untuk meningkatkan apresiasi turis terhadap produk kerajinan tangan ini?