Ibu Sari, CEO dari 'Nusantara Karya Group', cenderung melakukan mikromanajemen terhadap semua departemen, mulai dari operasional hingga keuangan. Meskipun ia memiliki niat baik untuk memastikan semuanya berjalan sempurna, gaya kepemimpinannya justru menghambat inovasi, memperlambat pengambilan keputusan, dan menurunkan moral karyawan karena merasa tidak dipercaya. Mengacu pada pelaksanaan Yadnya besar seperti Raja-suya atau Ashwamedha yang melibatkan banyak Rsi, pendeta, dan raja-raja bawahan, di mana seorang pemimpin utama harus mendelegasikan tugas dan mempercayai keahlian bawahannya, perubahan kepemimpinan apa yang paling tepat untuk Ibu Sari?

Mendelegasikan wewenang pengambilan keputusan yang lebih besar kepada kepala departemen yang kompeten, memberdayakan tim, dan hanya fokus pada visi strategis serta tujuan jangka panjang perusahaan.

Seorang manajer proyek di sebuah perusahaan IT seringkali kehilangan kendali emosi saat menghadapi tekanan pekerjaan, yang berdampak negatif pada moral tim dan kualitas proyek. Ia menyadari bahwa perlu ada perubahan signifikan dalam sikapnya. Dalam ajaran Yadnya, pengendalian diri (tapa) dan disiplin adalah bagian integral dari proses persembahan yang murni. Bagaimana manajer proyek ini dapat mengadopsi prinsip pengendalian diri dalam konteks Yadnya untuk meningkatkan kepemimpinannya dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif?

Mengikuti program pelatihan manajemen emosi secara rutin, mempraktikkan refleksi diri, dan secara sadar mengarahkan energi negatif menjadi fokus pada solusi.

Latihan Soal Bab 6: Yadnya dalam Mahabharata - agama Kelas 11

No. 1

Sebuah tim riset dan pengembangan (R&D) berhasil menciptakan inovasi produk yang berpotensi menghasilkan keuntungan miliaran bagi perusahaan. Namun, setelah produk diluncurkan, tim tersebut hanya menerima apresiasi minimal dan kompensasi yang tidak sepadan dengan kontribusi mereka. Dalam pelaksanaan Yadnya, pemberian Daksina kepada para Rtvik (pendeta) dan pihak yang berkontribusi adalah bentuk penghargaan dan keadilan. Bagaimana perusahaan seharusnya mengaplikasikan prinsip Daksina untuk memastikan keadilan dan memotivasi tim R&D di masa depan?