Sebuah perusahaan manufaktur makanan ingin mengembangkan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang autentik dan berdampak positif bagi masyarakat sekitar. Mereka ingin program ini selaras dengan nilai-nilai Buddhis, khususnya 'Dana (Kedermawanan)' dan 'Sila (Kemoralan)'.

Membentuk program pemberdayaan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat sekitar, seperti pelatihan keterampilan produksi atau pertanian organik, yang melibatkan karyawan sebagai mentor sukarelawan, serta memastikan semua proses bisnis perusahaan mematuhi standar etika tertinggi (Sila) dan memberikan manfaat (Dana) nyata.

Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) di sebuah perusahaan manufaktur menghadapi konflik serius antara dua kepala departemen yang berdampak pada penurunan produktivitas dan moral tim. Manajer SDM memutuskan untuk menerapkan prinsip 'Jalan Utama Berunsur Delapan', khususnya 'Ucapan Benar (Samma Vaca)' dan 'Perbuatan Benar (Samma Kammanta)', dalam mediasi konflik ini.

Mengadakan mediasi dengan memfasilitasi komunikasi yang jujur, konstruktif, dan penuh rasa hormat, memastikan setiap pihak menyampaikan fakta tanpa fitnah atau kata-kata kasar, serta mencari solusi yang adil dan bermanfaat bagi semua pihak dan perusahaan.

Latihan Soal PAS Semester 2 - agama Kelas 11

No. 1

Sebuah perusahaan teknologi sedang mengembangkan aplikasi baru yang berpotensi menghasilkan keuntungan besar, namun ada kekhawatiran bahwa fitur tertentu dapat disalahgunakan untuk mengumpulkan data pribadi pengguna secara tidak etis. Sebagai kepala tim pengembangan, Anda dihadapkan pada tekanan untuk meluncurkan aplikasi secepatnya. Bagaimana Anda menerapkan prinsip Samma Ajiva (Penghidupan Benar) dalam pengambilan keputusan terkait fitur ini?