Chandra dikenal sebagai siswa yang sangat rajin beribadah, aktif dalam pelayanan gereja, dan sering mengutip ayat Alkitab. Namun, teman-temannya sering mengeluhkan sikapnya yang sombong, suka meremehkan orang lain, dan adanya kesenjangan antara perkataan serta perbuatannya. Berdasarkan kasus Chandra, langkah perbaikan fundamental apakah yang paling krusial agar ia benar-benar dapat menjadi pelaku firman yang sejati dan bukan sekadar pendengar?

Secara jujur mengevaluasi diri di hadapan Tuhan, mengakui kesombongan dan kemunafikannya, serta memohon Roh Kudus untuk membimbingnya mengubah karakter dan perilaku agar selaras dengan firman yang ia yakini.

Selain tindakan-tindakan eksternal, transformasi internal apakah yang paling mendasar dan diharapkan terjadi pada seseorang yang sungguh-sungguh berkomitmen menjadi pelaku firman?

Perubahan hati dan pikiran yang menghasilkan karakter yang semakin menyerupai Kristus, seperti kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri.

Latihan Soal Bab 5: Menjadi Pelaku Firman - agama Kelas 12

No. 1

Budi, seorang siswa Kristen, sering menjadi korban ejekan dan penyebaran rumor buruk oleh teman sekelasnya, Rian. Budi ingat ajaran Yesus dalam Matius 5:44, 'Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.' Bagaimana Budi dapat menerapkan ajaran ini secara konkret dan bertanggung jawab, bukan sekadar secara pasif, dalam menghadapi perlakuan Rian?