Demokrasi seringkali menghadapi tantangan polarisasi sosial dan politik yang dapat memecah belah masyarakat. Dari perspektif iman Kristen yang menekankan kasih, rekonsiliasi, dan persatuan dalam Kristus, bagaimana umat Kristen dapat berperan secara konstruktif sebagai agen pemersatu dalam menghadapi polarisasi di negara demokratis?