Kembali ke Daftar Materi
SMA Kelas 10biologi

Animalia: Keanekaragaman dan Peran dalam Ekosistem

Nyoman Joblagan
16 Desember 2025

Pendahuluan: Dunia Animalia yang Mengagumkan

Dunia hewan, atau Animalia, adalah salah satu dari lima kingdom kehidupan yang paling beragam dan kompleks di Bumi. Dari mikroorganisme yang hampir tak terlihat hingga paus biru raksasa, Animalia mencakup miliaran spesies dengan bentuk, ukuran, dan perilaku yang luar biasa bervariasi. Sebagai siswa kelas 10, memahami kingdom ini bukan hanya tentang menghafal nama-nama hewan, tetapi juga tentang mengapresiasi keajaiban evolusi, adaptasi, dan interaksi yang membentuk jaringan kehidupan di planet kita.

Ciri utama yang membedakan anggota kingdom Animalia dari organisme lain adalah:

  • Multiseluler dan Eukariotik: Semua hewan tersusun atas banyak sel yang memiliki inti sejati (eukariotik).
  • Heterotrof: Hewan tidak dapat membuat makanannya sendiri. Mereka memperoleh nutrisi dengan mengonsumsi organisme lain atau produk-produknya (ingesti).
  • Tidak Memiliki Dinding Sel: Sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel yang kaku seperti pada tumbuhan dan jamur, memungkinkan mereka untuk memiliki fleksibilitas dan mobilitas yang lebih besar.
  • Umumnya Bergerak Aktif: Sebagian besar hewan memiliki kemampuan untuk bergerak secara aktif dari satu tempat ke tempat lain (motil), meskipun ada pengecualian seperti spons yang sesil.
  • Reproduksi Seksual Dominan: Mayoritas hewan bereproduksi secara seksual, menghasilkan zigot yang kemudian berkembang melalui tahapan embrionik.

Konsep Utama: Klasifikasi dan Ciri-ciri Filum Animalia

Kingdom Animalia secara luas dibagi menjadi dua kelompok besar: Invertebrata (hewan tanpa tulang belakang) dan Vertebrata (hewan bertulang belakang).

A. Invertebrata (Avertebrata)

Kelompok ini merupakan mayoritas spesies hewan di Bumi, dengan ciri khas tidak memiliki kolom vertebral (tulang belakang).

  • Filum Porifera (Spons)
    • Ciri: Hewan berpori, tubuh asimetris atau simetri radial, tidak memiliki jaringan sejati, hidup sesil, filter feeder.
    • Contoh: Spongilla, Euplectella.
  • Filum Cnidaria (Coelenterata)
    • Ciri: Hewan berongga, simetri radial, memiliki sel penyengat (knidosit), bentuk polip (sesil) atau medusa (motil).
    • Contoh: Ubur-ubur, anemon laut, koral (karang).
  • Filum Platyhelminthes (Cacing Pipih)
    • Ciri: Tubuh pipih dorsoventral, simetri bilateral, aselomata (tidak berongga tubuh sejati), hidup bebas atau parasit.
    • Contoh: Planaria, cacing pita (Taenia), cacing hati (Fasciola).
  • Filum Nematoda (Cacing Gilig)
    • Ciri: Tubuh bulat panjang tidak bersegmen, simetri bilateral, pseudoselomata (rongga tubuh semu), banyak yang parasit.
    • Contoh: Cacing perut (Ascaris lumbricoides), cacing tambang.
  • Filum Annelida (Cacing Bersegmen)
    • Ciri: Tubuh bersegmen (metameri), simetri bilateral, selomata sejati (berongga tubuh sejati).
    • Contoh: Cacing tanah (Lumbricus terrestris), lintah, pacet.
  • Filum Mollusca (Hewan Lunak)
    • Ciri: Tubuh lunak, umumnya dilindungi cangkang (kecuali cumi-cumi dan gurita), memiliki mantel, kaki berotot, dan radula.
    • Contoh: Siput, kerang, cumi-cumi, gurita.
  • Filum Arthropoda (Hewan Beruas)
    • Ciri: Kaki dan tubuh bersegmen, eksoskeleton (rangka luar) dari kitin, molt (berganti kulit), simetri bilateral. Filum terbesar di Animalia.
    • Contoh: Serangga (kupu-kupu, semut), Arachnida (laba-laba, kalajengking), Krustasea (kepiting, udang), Myriapoda (kaki seribu, kelabang).
  • Filum Echinodermata (Hewan Berkuit Duri)
    • Ciri: Tubuh simetri radial (dewasa), rangka dalam dari lempengan kapur, sistem ambulakral (kaki tabung) untuk bergerak.
    • Contoh: Bintang laut, landak laut, teripang, lili laut.

B. Vertebrata (Hewan Bertulang Belakang)

Kelompok ini termasuk dalam subfilum Vertebrata dari Filum Chordata, dicirikan oleh adanya tulang belakang (kolumna vertebralis) yang melindungi sumsum tulang belakang.

  • Kelas Pisces (Ikan)
    • Ciri: Poikiloterm (berdarah dingin), bernapas dengan insang, tubuh bersisik dan berlendir, memiliki sirip.
    • Contoh: Ikan mas, hiu, pari.
  • Kelas Amphibia (Amfibi)
    • Ciri: Poikiloterm, hidup di dua alam (air dan darat), kulit lembab, bernapas dengan paru-paru dan kulit, mengalami metamorfosis.
    • Contoh: Katak, salamander, sesilia.
  • Kelas Reptilia (Reptil)
    • Ciri: Poikiloterm, kulit bersisik kering dan keras, bernapas dengan paru-paru, sebagian besar ovipar (bertelur).
    • Contoh: Ular, kadal, buaya, kura-kura.
  • Kelas Aves (Burung)
    • Ciri: Homoioterm (berdarah panas), tubuh berbulu, memiliki paruh, sebagian besar dapat terbang, ovipar.
    • Contoh: Merpati, elang, ayam, penguin.
  • Kelas Mammalia (Mamalia)
    • Ciri: Homoioterm, memiliki kelenjar susu, tubuh berambut, sebagian besar vivipar (melahirkan), bernapas dengan paru-paru.
    • Contoh: Sapi, kucing, manusia, paus, kelelawar.

Analisis dan Penerapan: Peran dan Adaptasi Hewan

Keberadaan dan keanekaragaman Animalia memiliki dampak besar pada ekosistem global. Hewan memainkan peran vital dalam rantai makanan sebagai konsumen primer (herbivora), sekunder (karnivora), atau tersier. Mereka juga berperan dalam proses penyerbukan tumbuhan, penyebaran biji, dekomposisi materi organik, hingga sebagai indikator kesehatan lingkungan.

Adaptasi adalah kunci kelangsungan hidup hewan. Melalui seleksi alam, hewan mengembangkan berbagai ciri fisik, fisiologis, dan perilaku untuk bertahan hidup di habitatnya. Misalnya, burung kolibri memiliki paruh panjang untuk mengambil nektar, unta menyimpan air di punuknya untuk bertahan di gurun, dan mimikri pada bunglon untuk berkamuflase. Adaptasi ini menunjukkan bagaimana evolusi membentuk keanekaragaman Animalia yang kita lihat sekarang.

Rangkuman

Kingdom Animalia adalah kelompok organisme multiseluler, heterotrof, eukariotik yang tidak memiliki dinding sel dan umumnya motil. Kelompok ini dibagi menjadi Invertebrata (tanpa tulang belakang) dan Vertebrata (dengan tulang belakang), masing-masing dengan filum dan kelas yang memiliki ciri khas unik. Hewan memainkan peran ekologis yang krusial dan menunjukkan adaptasi luar biasa terhadap lingkungannya, mencerminkan kompleksitas dan keindahan kehidupan di Bumi.

Cek Pemahaman Materi (5 Soal)

1

Teks soal tidak ditemukan di database.

2

Teks soal tidak ditemukan di database.

3

Teks soal tidak ditemukan di database.

4

Teks soal tidak ditemukan di database.

5

Teks soal tidak ditemukan di database.

Sudah Paham Materi Ini?

Yuk uji pemahamanmu dengan mengerjakan latihan soal biologi lainnya di Bank Soal.